Rabu, 02 Mei 2012

JENIS JENIS KARANGAN BERDASARKAN PENGERTIAN DAN CIRI-CIRI KARANGAN 1. Karangan Narasi Karangan narasi ialah karangan yang menyajikan serangkaian peristiwa yang biasanya disusun menurut urutan waktu. Yang termasuk narasi ialah cerpen, novel, roman, kisah perjalanan, biografi, otobiografi. Ciri-ciri/karakteristik karangan Narasi a. Menyajikan serangkaian berita atau peristiwa b. Disajikan dalam urutan waktu serta kejadian yang menunjukkan peristiwa awal sampai akhir c. Menampilkan pelaku peristiwa atau kejadian d. Latar (setting) digambarkan secara hidup dan terperinci contoh jenis karangan narasi : Kemudian mobil meluncur kembali, Nyonya Marta tampak bersandar lesu. Tangannya dibalut danterikat ke leher. Mobil berhenti di depan rumah. Lalu bawahan suaminya beserta istri-istri mereka padakeluar rumah menyongsong. Tuan Hasan memapah istrinya yang sakit. Sementara bawahan Tuan Hasansaling berlomba menyambut kedatangan Nyonya Marta 2. Karangan Deskripsi Karangan Deskripsi ialah karangan yang menggambarkan atau melukiskan sesuatu seakan-akan pembaca melihat, mendengar, merasakan, mengalaminya sendiri. Ciri-ciri / karakteristik karangan deskripsi a. Melukiskan atau menggambarkan suatu objek tertentu b. Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman pada diri pembaca agar seolah-olah mereka melihat, merasakan, mengalami atau mendengar, sendiri suatu objek yang dideskripsikan c. Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil objek tertentu, yang dapat berupa tempat, manusia, dan hal yang dipersonifikasikan d. Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode realistis (objektif), impresionistis (subjektif), atau sikap penulis contoh jenis karangan deskripsi : Gadis kecil itu. Ia terus memandangi lautan yang biru. Gulungan riak-riak kecil takmembuatnya bergeming. Hembusan hawa pantai nan panas, tak membuat matanyaberalih dari laut. Air pantai terus menyapu lembut kulit kakinya. Deburan suara ombak mengisikitelinganya. Hari itu langit tak berawan. Ia terus memandangi laut. Lautyang semakin biru sampai ambang cakrawala.Ia memandangi nelayan yang tengahmenepi. Memandangi pulau kecil nan jauh di seberang sana. Ia benci laut!Gadis itu benci laut, karena di sanalah kedua orang tuanya meninggal 3. Karangan Eksposisi Karangan Eksposisi adalah bentuk karangan yang memaparkan, memberi keterangan, menjelaskan, memberi informasi sejelas-jelasnya mengenai suatu hal. Ciri-ciri/karakteristik karangan Eksposisi a. Menjelaskan informasi agar pembaca mengetahuinya b. Menyatakan sesuatu yang benar-benar terjadi (data faktual) c. Tidak terdapat unsur mempengaruhi atau memaksakan kehendak d. Menunjukkan analisis atau penafsiran secara objektif terhadap fakta yang ada e. Menunjukkan sebuah peristiwa yang terjadi atau tentang proses kerja sesuatu contoh kanrangan eksposisi Pemerintah akan memberikan bantuan pembangunan rumah atau bangunan kepada korban gempa. Bantuan pembangunan rumah atau bangunan tersebut disesuaikan dengan tingkat kerusakannya. Warga yang rumahnya rusak ringan mendapat bantuan sekitar 10 juta. Warga yang rumahnya rusak sedang mendapat bantuan sekitar 20 juta. Warga yang rumahnya rusak berat mendapat bantuan sekitar 30 juta. Calon penerima bantuan tersebut ditentukan oleh aparat desa setempat dengan pengawasan dari pihak LSM. 4. Karangan Persuasi Karangan Persuasi adalah karangan yang tujuannya untuk membujuk pembaca agar mau mengikuti kemauan atau ide penulis disertai alasan bukti dan contoh konkrit. Contoh Karangan Persuasi Banyak orang yang meremehkan sampah. Bahkan, tidak terpikirkan hal yang akan ditimbulkannya. Walaupun tempat sampah banyak disesidakan, tetapi kepedualian seseorang terhadap sampah sangat kurang. Sebagai siswa, kamu sebaiknya menyadari dan memiliki sikap peduli terhadap sampah. Oleh karena itu, buanglah sampah pada tempat sampah. 5. Karangan Argumentasi Karangan Argumentasi adalah karangan yang isinya bertujuan meyakinkan atau mempengaruhi pembaca terhadap suatu masalah dengan mengemukakan alasan, bukti, dan contoh nyata. Ciri-ciri/karakteristik karangan Argumentasi a. Berusaha meyakinkan pembaca akan kebenaran gagasan pengarang sehingga kebenaran itu diakui oleh pembaca b. Pembuktian dilengkapi dengan data, fakta, grafik, tabel, gambar c. Dalam argumentasi pengarang berusaha mengubah sikap, pendapat atau pandangan pembaca d. Dalam membuktikan sesuatu, pengarang menghindarkan keterlibatan emosi dan menjauhkan subjektivitas e. Dalam membuktikan kebenaran pendapat pengarang, kita dapat menggunakan bermacam-macam pola pembuktian contoh jenis karangan argumentasi : Menyetop bola dengan dada dan kaki dapat ia lakukan secara sempurna. Tembakan kaki kanan dan kiritepat arahnya dan keras. Sundulan kepalanya sering memperdayakan kiper lawan. Bola seolah-olahmenurut kehendaknya. Larinya cepat bagaikan kijang. Lawan sukar mengambil bola dari kakinya. Operanbolanya tepat dan terarah


 1. Karangan Narasi
     Karangan narasi ialah karangan yang menyajikan serangkaian
     peristiwa yang biasanya disusun  menurut  urutan  waktu.
     Yang termasuk narasi ialah cerpen, novel, roman, kisah
      perjalanan, biografi, otobiografi.

    Ciri-ciri/karakteristik karangan Narasi
    a. Menyajikan serangkaian berita atau peristiwa
    b. Disajikan dalam urutan waktu serta kejadian yang
         menunjukkan peristiwa awal sampai akhir
    c. Menampilkan pelaku peristiwa atau kejadian
    d. Latar (setting) digambarkan secara hidup dan terperinci

contoh jenis karangan narasi :
Kemudian mobil meluncur kembali, Nyonya Marta tampak bersandar lesu. Tangannya dibalut danterikat ke leher. Mobil berhenti di depan rumah. Lalu bawahan suaminya beserta istri-istri mereka padakeluar rumah menyongsong. Tuan Hasan memapah istrinya yang sakit. Sementara bawahan Tuan Hasansaling berlomba menyambut kedatangan Nyonya Marta

2.    Karangan Deskripsi
        Karangan Deskripsi ialah karangan yang menggambarkan
        atau melukiskan sesuatu seakan-akan pembaca melihat,
        mendengar, merasakan, mengalaminya sendiri.

Ciri-ciri / karakteristik karangan deskripsi
     a.  Melukiskan atau menggambarkan suatu objek tertentu
     b.  Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman
           pada diri pembaca agar seolah-olah mereka melihat,
           merasakan, mengalami atau mendengar, sendiri suatu
           objek yang  dideskripsikan
     c.  Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil
           objek tertentu, yang dapat berupa  tempat, manusia,
           dan hal yang dipersonifikasikan
     d.  Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode
           realistis (objektif), impresionistis (subjektif), atau
           sikap penulis

contoh jenis karangan deskripsi :
Gadis kecil itu. Ia terus memandangi lautan yang biru. Gulungan riak-riak kecil takmembuatnya bergeming. Hembusan hawa pantai nan panas, tak membuat matanyaberalih dari laut. Air pantai terus menyapu lembut kulit kakinya. Deburan suara ombak mengisikitelinganya. Hari itu langit tak berawan. Ia terus memandangi laut. Lautyang semakin biru sampai ambang cakrawala.Ia memandangi nelayan yang tengahmenepi. Memandangi pulau kecil nan jauh di seberang sana. Ia benci laut!Gadis itu benci laut, karena di sanalah kedua orang tuanya meninggal

 3.  Karangan Eksposisi
        Karangan Eksposisi adalah bentuk karangan yang
        memaparkan, memberi keterangan, menjelaskan,
        memberi informasi sejelas-jelasnya mengenai suatu hal.

       Ciri-ciri/karakteristik karangan Eksposisi
        a.  Menjelaskan informasi agar pembaca mengetahuinya
        b.  Menyatakan sesuatu yang benar-benar terjadi
              (data faktual)
        c.  Tidak terdapat unsur mempengaruhi atau memaksakan
              kehendak
        d.  Menunjukkan analisis atau penafsiran secara objektif
              terhadap fakta yang ada
        e.  Menunjukkan sebuah peristiwa yang terjadi atau
              tentang proses kerja sesuatu

contoh kanrangan eksposisi
Pemerintah akan memberikan bantuan pembangunan rumah atau bangunan kepada korban gempa. Bantuan pembangunan rumah atau bangunan tersebut disesuaikan dengan tingkat kerusakannya. Warga yang rumahnya rusak ringan mendapat bantuan sekitar 10 juta. Warga yang rumahnya rusak sedang mendapat bantuan sekitar 20 juta. Warga yang rumahnya rusak berat mendapat bantuan sekitar 30 juta. Calon penerima bantuan tersebut ditentukan oleh aparat desa setempat dengan pengawasan dari pihak LSM.
4.  Karangan Persuasi
      Karangan Persuasi adalah karangan yang tujuannya untuk
      membujuk pembaca agar mau mengikuti kemauan atau
      ide penulis disertai alasan bukti dan contoh konkrit.
Contoh Karangan Persuasi


Banyak orang yang meremehkan sampah. Bahkan, tidak terpikirkan hal yang akan ditimbulkannya. Walaupun tempat sampah banyak disesidakan, tetapi kepedualian seseorang terhadap sampah sangat kurang. Sebagai siswa, kamu sebaiknya menyadari dan memiliki sikap peduli terhadap sampah. Oleh karena itu, buanglah sampah pada tempat sampah.

5.  Karangan Argumentasi
      Karangan Argumentasi adalah karangan yang isinya
      bertujuan meyakinkan atau mempengaruhi pembaca
      terhadap suatu masalah dengan mengemukakan
      alasan, bukti, dan contoh nyata.

      Ciri-ciri/karakteristik karangan Argumentasi
      a.    Berusaha meyakinkan pembaca akan kebenaran
             gagasan pengarang sehingga kebenaran itu
             diakui oleh pembaca
      b.   Pembuktian dilengkapi dengan data, fakta,
             grafik, tabel, gambar
     c.    Dalam argumentasi pengarang berusaha
             mengubah sikap, pendapat atau pandangan
             pembaca
     d.    Dalam membuktikan sesuatu, pengarang
             menghindarkan keterlibatan emosi dan 
             menjauhkan subjektivitas
      e.   Dalam membuktikan kebenaran pendapat
             pengarang, kita dapat menggunakan
             bermacam-macam pola pembuktian

contoh jenis karangan argumentasi :
Menyetop bola dengan dada dan kaki dapat ia lakukan secara sempurna. Tembakan kaki kanan dan kiritepat arahnya dan keras. Sundulan kepalanya sering memperdayakan kiper lawan. Bola seolah-olahmenurut kehendaknya. Larinya cepat bagaikan kijang. Lawan sukar mengambil bola dari kakinya. Operanbolanya tepat dan terarah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar