1. Karangan Narasi
Karangan narasi ialah karangan yang menyajikan serangkaian
peristiwa yang biasanya disusun menurut urutan waktu.
Yang termasuk narasi ialah cerpen, novel, roman, kisah
perjalanan, biografi, otobiografi.
Ciri-ciri/karakteristik karangan Narasi
a. Menyajikan serangkaian berita atau peristiwa
b. Disajikan dalam urutan waktu serta kejadian yang
menunjukkan peristiwa awal sampai akhir
c. Menampilkan pelaku peristiwa atau kejadian
d. Latar (setting) digambarkan secara hidup dan terperinci
contoh jenis
karangan narasi :
Kemudian
mobil meluncur kembali, Nyonya Marta tampak bersandar lesu. Tangannya dibalut
danterikat ke leher. Mobil berhenti di depan rumah. Lalu bawahan suaminya
beserta istri-istri mereka padakeluar rumah menyongsong. Tuan Hasan memapah
istrinya yang sakit. Sementara bawahan Tuan Hasansaling berlomba menyambut
kedatangan Nyonya Marta
2. Karangan Deskripsi
Karangan Deskripsi ialah karangan yang menggambarkan
atau melukiskan sesuatu seakan-akan pembaca melihat,
mendengar, merasakan, mengalaminya sendiri.
Ciri-ciri
/ karakteristik karangan deskripsi
a. Melukiskan atau menggambarkan suatu objek tertentu
b. Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman
pada diri pembaca agar seolah-olah mereka melihat,
merasakan, mengalami atau mendengar, sendiri suatu
objek yang dideskripsikan
c. Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil
objek tertentu, yang dapat berupa tempat, manusia,
dan hal yang dipersonifikasikan
d. Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode
realistis (objektif), impresionistis (subjektif), atau
sikap penulis
contoh jenis
karangan deskripsi :
Gadis
kecil itu. Ia terus memandangi lautan yang biru. Gulungan riak-riak kecil
takmembuatnya bergeming. Hembusan hawa pantai nan panas, tak membuat
matanyaberalih dari laut. Air pantai terus menyapu lembut kulit kakinya.
Deburan suara ombak mengisikitelinganya. Hari itu langit tak berawan. Ia terus
memandangi laut. Lautyang semakin biru sampai ambang cakrawala.Ia memandangi
nelayan yang tengahmenepi. Memandangi pulau kecil nan jauh di seberang sana. Ia
benci laut!Gadis itu benci laut, karena di sanalah kedua orang tuanya meninggal
3. Karangan Eksposisi
Karangan Eksposisi adalah bentuk karangan yang
memaparkan, memberi keterangan, menjelaskan,
memberi informasi sejelas-jelasnya mengenai suatu hal.
Ciri-ciri/karakteristik karangan Eksposisi
a. Menjelaskan informasi agar pembaca mengetahuinya
b. Menyatakan sesuatu yang benar-benar terjadi
(data faktual)
c. Tidak terdapat unsur mempengaruhi atau memaksakan
kehendak
d. Menunjukkan analisis atau penafsiran secara objektif
terhadap fakta yang ada
e. Menunjukkan sebuah peristiwa yang terjadi atau
tentang proses kerja sesuatu
contoh kanrangan eksposisi
Pemerintah
akan memberikan bantuan pembangunan rumah atau bangunan kepada korban gempa.
Bantuan pembangunan rumah atau bangunan tersebut disesuaikan dengan tingkat
kerusakannya. Warga yang rumahnya rusak ringan mendapat bantuan sekitar 10
juta. Warga yang rumahnya rusak sedang mendapat bantuan sekitar 20 juta. Warga
yang rumahnya rusak berat mendapat bantuan sekitar 30 juta. Calon penerima
bantuan tersebut ditentukan oleh aparat desa setempat dengan pengawasan dari
pihak LSM.
4.
Karangan Persuasi
Karangan Persuasi adalah karangan yang tujuannya untuk
membujuk pembaca agar mau mengikuti kemauan atau
ide penulis disertai alasan bukti dan contoh konkrit.
Contoh
Karangan Persuasi
Banyak orang yang meremehkan sampah. Bahkan, tidak terpikirkan hal yang akan ditimbulkannya. Walaupun tempat sampah banyak disesidakan, tetapi kepedualian seseorang terhadap sampah sangat kurang. Sebagai siswa, kamu sebaiknya menyadari dan memiliki sikap peduli terhadap sampah. Oleh karena itu, buanglah sampah pada tempat sampah.
5. Karangan Argumentasi
Karangan Argumentasi adalah karangan yang isinya
bertujuan meyakinkan atau mempengaruhi pembaca
terhadap suatu masalah dengan mengemukakan
alasan, bukti, dan contoh nyata.
Ciri-ciri/karakteristik karangan Argumentasi
a. Berusaha meyakinkan pembaca akan kebenaran
gagasan pengarang sehingga kebenaran itu
diakui oleh pembaca
b. Pembuktian dilengkapi dengan data, fakta,
grafik, tabel, gambar
c. Dalam argumentasi pengarang berusaha
mengubah sikap, pendapat atau pandangan
pembaca
d. Dalam membuktikan sesuatu, pengarang
menghindarkan keterlibatan emosi dan
menjauhkan subjektivitas
e. Dalam membuktikan kebenaran pendapat
pengarang, kita dapat menggunakan
bermacam-macam pola pembuktian
contoh jenis
karangan argumentasi :
Menyetop
bola dengan dada dan kaki dapat ia lakukan secara sempurna. Tembakan kaki kanan
dan kiritepat arahnya dan keras. Sundulan kepalanya sering memperdayakan kiper
lawan. Bola seolah-olahmenurut kehendaknya. Larinya cepat bagaikan kijang.
Lawan sukar mengambil bola dari kakinya. Operanbolanya tepat dan terarah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar